Rabu, 28 Juli 2010

semoga postingan ini ga di tuntut .

kebebasan pers ..
berdampak positif atau negatif ?
itu pertanyaan klasik sebener nna ..
tapi menurut pandangan gw ,kebebasan pers itu sekarang lbh banyak ke arah negatif .
contoh :
baru-baru ini ,MUI melarang infotainment ..dgn mengeluarkan fatwa haram .
dari sudut pandang agama ,khusus nna islam ..acara infotainment seperti gosip itu sama halnya dengan bergunjing .
bergunjing kan hukumnya haram .
ngomongin kejelekan orang laen ,malah beberapa diantaranya tanpa bukti konkrit .
berarti sama halnya dengan fitnah ..
sdngkan fitnah ??tau sendirikan akibat nna ..
"fitnah lebih kejam daripada pembunuhan" (kurang serem apa coba ??)

kenapa semua acara gosip ,hampir selalu di warnai sama perceraian ,selingkuh ,tipu menipu ,dll .
dimana letak bagus na ?
ga ada .

ga usa jauh-jauh mikir ..coba liat krisdayanti .
seandainya dia bukan seorang artis ,apa segala seluk beluk hidup dy bakal jadi sorotan ??!
di sisi laen ,(sebagai sesama manusia yang "punya" privasi) tentu na itu sangat ga adil .
pers terlalu memaksa untuk "ngubek-ngubek" hidup seseorang .

kalo yg di sampein sama pers bawa dampak positif sperti prestasi artis ..gw rasa itu sah-sah aja .
knpa ga sorot kehidupan dedy mizwar ?ttg film-film religi dan patriotisme na ?
knpa ga sorot iwan fals ?tentang lagu-lagu idealis nna ?
pertanyaan nna : KENAPA ??
jawaban nna : karena mereka mnjalani hidup baeq-baeq dan jadi artis yg ngga neko-neko alias ga nyari sensasi ,
padahal mereka punya prestasi yang bagus bgt .

sekarang ,pers lbh berorientasi pada hal-hal yg bersifat komersil .
yg lbh mnguntungkan mereka dgn mngatasnamakan kebebasan pers .
cobalah liat ,banyak bgt yg perlu di sorot di negeri ini ,.
indonesia bukan cuma terdiri dari para artis ..
ada anak negeri yg brprestasi ,ada pejabat-pejabat yg korupsi ,ada pemerintahan yg morat - marit ga jelas di negeri ini ,
ada hukum yang sekarang uda bersaudara sama sogokan-sogokan para manusia ber'uang (dalam konteks sbnar na ,bukan sejenis binatang besar berbulu) .

ya ,pada akhir na gw cm bs brsyukur karna gw bukanlah salah satu orang besar di negeri ini .
privasi hidup gw masih jadi konsumsi sendiri ,bukan konsumsi publik .
sekian . terima kasih ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar